Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Sumedang mengadakan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) tahun 2022. Rakercab ini dilaksanakan di Aula Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sumedang, Rabu (9/3/2022).
Ketua GP Ansor Kabupaten Sumedang, Acep Komaruddin Hidayat menyampaikan, bahwa kegiatan Rakercab tersebut sebagai sarana untuk lebih memantapkan konsolidasi, kaderisasi dan regenerasi di tubuh GP Ansor.
“Pada tahun 2022 ini, kami menargetkan minimal 75 persen sudah terbentuk pengurus ranting di 270 desa dan 7 Kelurahan di Kabupaten Sumedang,” katanya
Rakercab GP Ansor Kabupaten Sumedang ini dibuka oleh Wakil Bupati Kabupaten Sumedang Erwan Setiawan.
Dalam sambutannya, Erwan Setiawan yang didampingi Kepala Kantor Kemenag Sumedang Jajang Apipudin, berharap pada Rakercab GP Ansor ini menghasilkan keputusan-keputusan yang baik sehingga GP Ansor dapat disegani dan bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Erwan juga mengatakan, Rakercab GP Ansor harus dijadikan sarana untuk mengevaluasi kinerja selama tahun kemarin dan merumuskan program kerja secara menyeluruh kedepannya.
“Artinya, kiprah GP Ansor di Sumedang harus bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat. Terlebih, dapat berkolaborasi dan bersinergi dengan program Pemda Sumedang. Terutama terhadap program pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Selain itu, terang Wabup, agenda rutinan Rakercab GP Ansor tidak sekedar kegiatan seremoni semata. Namun, harus menghasilkan tindakan yang nyata kedepannya demi kepentingan umat.
“Saya juga meminta GP Ansor Sumedang mempu berkolaborasi dengan semua pihak, mulai dari tingkat pemerintahan desa hingga SKPD dilingkungan Pemkab Sumedang,” ucapnya.
Selain itu, Ketua PCNU Kabupaten Sumedang, Idad Isti’dad menyatakan, momentum Rakercab GP Ansor merupakan salahsatu upaya untuk lebih mengembangkan Ahlussunnah Wal Jamaah. Bahkan, sebagai sarana memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.
“Kader GP Ansor kedepan dituntut untuk terus memberikan hal hal yang lebih bermanfaat bagi agama dan negara. Bahkan, dapat menjaga kredibilitas dan aktualitas dalam membesarkan GP Ansor,” ujarnya.
