Pangandaran Tertutup Bagi HTI

484

Pangandaran, (Ansor Jabar Online)
Ketua GP Ansor Kabupaten Pangandaran, Encep Najmudin menegaskan bahwa Kabupaten terbungsu di Jawa Barat ini tertutup bagi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).

Segala kegiatan tidak akan mendapat ruang karena Ansor dan PCNU Kabupaten Pangandaran sudah bersepakat tak akan menerima kehadiran HTI.

“Maka aspirasi ini kami sampaikan ke pihak Kepolisian. Karena di Pangandaran belum ada Polres, aspirasi ke Polsek Pangandaran,” kata Encep selepas mendatangi Mapolsek, Kamis (13/4/2017).

Menurut Encep, HTI sudah jelas anti Pancasila. Mereka ingin mendirikan khilafah di bumi nusantara yang berbagai suku dan bangsa. Untuk itu demi keutuhan Indonesia, GP Ansor siap menghadang HTI yang sebelumnya kami koordinasikan ke Kepolisian.

“Wewenang izin ada di Kepolisian. Sekarang kita sampaikan,” ujarnya.

Encep pun mengungkapkan bahwa akan ada HTI di Bandung pada Minggu (15/4/2017) yang diikuti berbagai Kota dan Kabupaten di Jawa Barat.

Mengantisipasi adanya peserta dari Pangandaran, GP Ansor Pangandaran segera berkoordinasi dengan Kepolisian agar tak mengijinkan berbagai kerumunan massa HTI.

Surat pernyataan penolakan HTI diserahkan Wakapolsek, AKP Musa Tampubolon karena Kapolsek sedang ada kegiatan.

Humas HTI Cimahi, M Ali Moeslim mengatakan Sabtu pukul 08.00 akan pawai akbar dengan membawa bendera HTI yang diikuti berbagai perwakilan di Jabar. Namun untuk wilayah Tasikmalaya, Ciamis, Banjar dan Pangandaran akan pawai akbar di daerah masing-masing. (Nurjani)