SUBANG, (ansorjabar online) – Duka mendalam dirasakan keluarga besar Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Subang. Salah satu kader terbaik, anggota Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, Ade Shodikin tutup usia.
Ade meninggal diusia 37 tahun setelah penyakit asma yang dideritanya kambuh sekira pukul 09.00 WIB di kediamannya, Kampung Jejerukan, Desa Rancahilir, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, Senin (24/7/2017).
Ketua Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Subang, Asep Alamsyah Heridinata membenarkan ihwal kepergian salah satu kader terbaiknya tersebut. Asep menyebut, kepergiannya meninggalkan duka yang mendalam bagi keuarga besar GP Ansor dan Banser Subang.
“Semoga khusnul khotimah dan ditempatkan bersama para syuhada. Karena almarhum sampai akhir hayatnya mengabdikan dirinya untuk Agama, Bangsa dan Negara,” ujar Asep kepada redaksi Ansor Jabar Online.
Hal senada diungkapkan Komandan Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Banser Kabupaten Subang, Nasihul Umam. Dirinya bersaksi jika suami dari Ani Suryani tersebut merupakan kader aktiv di Banser.
“Almarhum selalu terlibat baik langsung maupun tidak langsung dalam mengabdikan dirinya dalam kegiatan keagamaan, social dan mengawal para Ulama. Kami mengajak kepad seluruh anggota Banser di Kabupaten Subang untuk sama-sama mendo’akan almarhum. Semoga segala amal baiknya diterima oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran,” pungkasnya.
Almarhum tercatat masuk sebagai anggota Banser pada tahun 2000. Jenjang kaderisasi di Banser tuntas dilaksanakan mulai dari Diklatsar Banser, Kursus Banser Lanjutan (Susbalan), Kursus Banser Pimpinan (Susbanpim) hingga kursus pelatihan (Suspelat). Selamat jalan sahabat…
