DICUEKIN PEMERINTAH, WARGA MINTA BANTUAN “SUPERHERO” DAN KUMPULKAN KOIN PEDULI JALAN RAYA PARUNGPANJANG

89

DICUEKIN PEMERINTAH, WARGA MINTA BANTUAN “SUPERHERO” DAN KUMPULKAN KOIN PEDULI JALAN RAYA PARUNGPANJANG

PARUNGPANJANG – Warga Parungpanjang terus menyuarakan penolakan lalulintas truk tronton di Jalan Raya Parungpanjang-Bunar. Berbagai cara mereka lakukan, dari mulai jalur formal hingga aksi jalanan. Kali ini, warga minta bantuan superhero dan pengumpulan uang receh untuk menyindir pemerintah yang mereka nilai tidak perduli terhadap penderitaan warga.

Aksi minta bantuan superhero tentu saja bukan yang sebenarnya di dunia nyata. Aksi ini diwujudkan dari tangan kreatif Subur Suryadi atau pemilik akun Ube_Khan yang merupakan warga Kamping Cicalung, Desa Parungpanjang. Ube membuat ilustrasi tokoh superhero Hulk dan Spiderman yang menghadang laju kendaraan besar di jalan tersebut. Ilustrasi ini di upload di akun Facebook dan Instagram dan mendapat respon dari warga Netizen.

Sementara itu, sejumlah kelompok masyarakat yang menamakan diri masyarakat peduli Parungpanjanh berencana menggelar aksi pengumpulan koin pada 7 Januari 2018 mendatang.

Masyarakat peduli parung panjang bersama all community se parung panjang akan melaksanakan gerakan aksi damai pengumpulan KOIN PEDULI JALAN RAYA PARUNG PANJANG. Koin tersebut akan disampaikan kepada Gubernur Jawa Barat untuk membantu Gubernur membenahi jalan Parungpanjang.

Ditemui di kediamannya Ochan salah seorang penggerak Masyarakat Peduli Parungpanjang mengatakan bahwa aksi tersebut akan dilaksanakan di 2 titik, jagabaya dan lapangan kecamatan parungpanjang. “Aksi ini akan dilaksanakan dengan tujuan sebagai sentilan kepada pemerintah atas pembiaran kegiatan pertambangan yang menggila yang berakibat jalan rusak , debu , ISPA, bahkan maut setiap hari mengintai warga Parungpanjang,” kata dia.

Koin yang terkumpul akan di antar langsung ke Gubernur Jawa Barat di kantornya ( bandung ), 2 hari setelah aksi. Selain pengantaran koin, warga juga minta audiens dengan Gubernur untuk menyampaikan tuntutan dari warga parung panjang. “Tuntutan kami segera buatkan jalur khusus tambang,” tegasnya.

Selama tuntutan belum dipenuhi, Ochan mengatakan warga akan terus begerak, karena jalan raya Parungpanjang yang kelas C dengan kapasitas berat maksimal 8 ton ini, dilalui oleh truck tronton dengan berat total 45 ton / 3000 truck perhari.