Wirausaha GP Ansor & Banser ; Kedai Kopi 86

469

“Sekecil apapun usaha kita tetap kita adalah Bos nya”

Kita mungkin tahu ada statement dari seorang Wirausaha terkenal asal Indonesia yang kini sudah wafat bernama Bob Sadino.

Lelaki yang semasa hidupnya selalu menggunakan celana pendek ini sudah merasakan pahit dan manisnya berwirausaha.

Perjalanan beliaupun sampai dibukukan dan kini banyak di adopsi dan di ikuti oleh para entreupener muda di Indonesia.

Ini pula yang mengilhami Jejen Hasan selaku Bendahara Umum PAC GP Ansor Kecamatan Klapanunggal dalam berwirausaha.

Sudah beberapa produk makanan yang ia jajakan dimulai dari Tahu Cetar, Waffle, dan kini membuka usaha baru yaitu Warung Kopi bergenre paduan antara angkringan dan cafe.

Adalah rumah dari Ludhi Adhari, komandan Satuan Koordinasi Rayon Banser Kecamatan Klapanunggal yang di jadikan sebagai Kedai Kopi. Bermula dari anggota Banser yang sering kumpul di warung-warung kopi selepas tugas-tugas mengawal Kiai atau pengajian, maka ludhi adhari melihat ini sebagai satu peluang.

Ia memaparkan bahwa “Anggota Banser di Klapanunggal sudah mengalami jumlah yang signifikan hampir setiap malam kita berkumpul di warung kopi atau angkringan guna membahas program atau sekedar shilaturahmi, sehingga saya berpikir bahwa perlu ada satu tempat kumpul yang memang bisa dijadikan basecamp Banser”.

Gayung bersambut Jejen Hasan, Pria yang menyukai dunia potografi ini pun mengabulkan keinginan Komandan Banser. Dibuatlah Kedai Kopi di rumah komandan Banser dan dinamakan dengan Kedai Kopi 86.

Penamaan Kedai Kopi 86 terilhami dari anggota Banser yang sering mengatakan “siap 86” kepada komandan ketika ada intruksi atau perintah.

Sehingga selepas meminta doa kepada KH. Ruslan Abdul Gani, anggota GP Ansor dan Banser membantu untuk meramaikan Kedai Kopi 86.

Selain Kopi banyak juga makanan dan minuman yang dijual disana, untuk menu utama ada Nasi Uduk yang kini menjadi Favorit anggota dan warga sekitar juga para Karyawan yang lewat sehabis pulang bekerja.

Kedai Kopi 86 pun karena memiliki angkringan dengan fasilitas TV LCD 24 inc menjadi pilihan kumpul favorit Organisasi lain di Wilayah Kecamatan Klapanunggal, sebut saja Karang Taruna Desa dan Karang Taruna Kecamatan pernah memakai tempat tersebut untuk rapat-rapat membahas program-program yang ada di Desa maupun kecamatan.

Harapan besar di inginkan oleh Jejen Hasan “Saya berharap ke depannya kita tidak hanya membuka satu kedai, namun bisa beberapa kedai. Dan seperti yang hari ini sudah ada (Kedai Kopi 86) saya dan kang ludhi bersama, bareng-bareng untuk usaha. Yang nantinya usaha ini bisa mengilhami anggota lain untuk berwirausaha” ia pun melanjutkan

“Ada harapan besar selain Kedai Kopi ini selalu ramai oleh pengunjung, anggota GP Ansor maupun Banser yang ingin menitipkan dagangannya di sini (Kedai Kopi 86) saya ijinkan dan persilahkan, saya anggap ini bukan hanya usaha saya pribadi namun juga usaha semua anggota GP Ansor dan Banser di Kecamatan Klapanunggal”.(aziz ian)