Bogor, (ansorjabar online)
Kader-kader GP Ansor, Fatayat, IPNU dan IPPNU di delapan Kecamatan mulai berdatangan di Pondok Pesantren Al-Ghazaliyah, Tepatnya di Kampung Nagrak Desa Cikeas Kecamatan Gunung Putri. Delapan Kecamatan itu di antaranya adalah Kecamatan Klapanunggal, Kecamatan Cileungsi, Kecamatan Jonggol, Kecamatan Cariu, Kecamatan Caringin, Kecamatan Sukamakmur, Kecamatan Tanjung Sari dan Kecamatan Gunung Putri. Bukan tanpa sebab, karena memang sedang di adakan kegiatan Launching Web Nubogortimur.com dan Halaqoh Jurnistik.(02/04/2017)
Kegiatan ini diawali dengan tasawwul dan pembacaan shalawat, kemudian pembukaan dipimpin oleh Aziz Ian Wakil Ketua I bidang Pengkaderan GP Ansor PAC Kecamatan Klapanunggal. Selanjutnya, sambutan dari Ketua Panitia Pelaksana Tatang Tajudin, S. Pd. I. Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa “Kegiatan dilakukan dengan harapan para kader-kader muda NU di wilayah Bogor Timur dapat mengasah keilmuannya dalam bidang jurnalistik, sehingga kegiatan ini kami beri tema Optimalisasi Peran Media Online Sebagai Dakwah Islam Rahmatan Lil ‘Alamin”. Gemuruh tepuk tangan menggema di Aula Pondok Pesantren Al-Ghazali ketika Ketua Panitia membacakan tema dari kegiatan Halaqah Jurnalistik ini.
Lalu sambutan dari Jaynudin Ketua GP Ansor PAC Kecamatan Gunung Putri selaku tuan rumah. Jay begitu panggilan akrabnya menyampaikan “Selepas pelatihan ini, harus dapat menghasilkan kontributor-kontributor baru yang nantinya ketika pulang ke Kecamatannya masing-masing bisa melaporkan kegiatan-kegiatan yang ada di sana”.
Ade Eris, S. Pd. I yang mewakili GP Ansor PC Kabupaten Bogor yang juga selaku ketua JATMAN (Jam’iyyah Thariqah Al-Mu’tabarah Annahdhiyyah) memaparkan dalam sambutannya “Kita jangan kalah dengan Organisasi lain, intinya saya ingin semua kader NU melek dengan teknologi dan faham tentang ilmu jurnalistik”. Abah ade begitu sapaan beliau, memimpin launching web nubogortimur.co dengan membaca shalawat dan dzikir.
Selepas peluncuran web, ditutup dan diakhiri dengan membaca doa yang dipimpin langsung oleh Ustadz Acep Maulana.
Harapan Besar dari semuanya, para kader dapat menjadi jurnalist-jurnalist yang selalu siap sedia mewartakan kegiatan-kegiatan NU di Kecamatannya masing-masing.(aziz ian)
