Rektor IAIN Curup, Pembangunan Sarpras Tingkatkan Jumlah Mahasiswa Secara Signifikan

60

Rektor IAIN Curup, Pembangunan Sarpras Tingkatkan
Jumlah Mahasiswa Secara Signifikan

Curup—Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup sedang berkembang. Berkat penambahan ruang kelas dan sarana pendidikan yang kini sedang proses pembangunan, mahasiswanya terus meningkat yang diikuti oleh kepercayaan masyarakat.

Hal tersebut diungkapkan oleh Rektor IAIN Curup Rahmad Hidayat dalam membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penguatan dan Percepatan Pembangunan SBSN IAIN Curup Tahun 2019 di Ruang Rapat Rektorat lantai II, selasa, (27/8).

“Ada peningkatan jumlah mahasiswa secara signifikan dengan perubahan STAIN menjadi IAIN termasuknya dibangunnya sarana pendidikan dari dana SBSN”, lanjut Rahmad.

Sebagaiamana diketahui IAIN Curup sedang membangun dua gedung, Gedung Fakultas Ekonomi Bisnis Islam (FEBI) dan Gedung Pascasarjana dengan menggunakan dana SBSN. “Semoga dengan penambahan dua unit bangunan ini akan meningkatkan semangat dan ikhtiar civitas akademika dalam mengebangkan mutu kampus”, harap Rahmad.

Dihadapa para pengelola pembangunan Rahmad Hidayat berharap kehadiran Kasubdit Sarpas ini semoga dapat memberikan pencerahan, terkait tindak lanjut pembangunan gedung yang dibiayai SBSN serta menambah daya dobrak dan daya cas kita untuk mencapai sebuah harapan.

Ruchman Basori Kasubdit Sarana, Prasarana dan Kemahasiswaan Diktis Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama mengatakan tidak semua Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) mendapatkan kesempatan membangun sarana pendidikan melalui sekema SBSN, karenanya harus serius dan berorientasi kualitas.

“Akuntabilitas kinerja menjadi kata kunci agar proses pemangunan dari perencanaan hingga akhir berjalan dengan sukses selain tentu saja kemauan keras, komitmen tinggi serta sinergi dan kolaborasi”, kata Ruchman.

Ruchman berharap agar pelaksana teknis harus disiplin dan mengontrol jadwal pembangunan serta target secara ketat. “Disiplin mentaati jadwal sangat penting karena waktu terus berjalan, karenanya diperlukan lankah-langkah taktis yang cepat”, kata Alumni UIN Walisongo ini.

Kandidat Doktor Universitas Negeri Semarang ini berharap semoga dengan selesainya pembangunan dua gedung ini yang ditangani dengan profesional dan standart mutu, akan membantu meningkakan mutu pembelajaran, kualitas dosen, penelitian dan jurnal-jurnal ilmiah.

Nampak hadir Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan Beni Azwar, Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan Hamengkubuwono, Kepala Biro AUAK Muhammad Abdu, Kasi Sarpras PTKIN Ditjen Pendidikan Islam M. Nuryasin, Rekanan Kontraktor Pelaksana dan Konsultan Pengawas Proyek serta civitas akademika lainnya.(RB)