Tasikmalaya(AnsorJabar Online)
Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat menggulirkan Program PEKKA (Pembinaan Kepala Keluarga) yang ditujukan untuk pemberdayaan kepala keluarga kurang mampu khususnya janda janda yang ada di Kabupaten Tasikmalaya.
Program ini dogulirkan dengan bentuk pelatihan Home Industri, wirausaha, Keterampilam, bordir dan lain lain.
Program ini disambut baik oleh Aktifis Perempuan yang juga merupakan Sekretaris Pimpinan Cabang Fatayat NU Kabupaten Tasikmalaya Maryamah ketika ditemui dikediamannya di Kampung Rancamaya Desa Cipakata, Selasa (7/03) menuturkan bahwa saya sangat mendukung program ini dan menghaturkan terima kasih kepada pemerintah yang telah memperhatikan masyarakat yang kurang mampu khususnya para janda kurang mampu.
Aktifis perempuan yang sering melakukan advokasi bersama Puan Amal Hayati Cipasung ini melanjutkan, di Kabupaten Tasikmalaya ini tidak sedikit perempuan yang menjadi janda akibat tindak kekerasan dari suaminya karena faktor ekonomi, yang pada akhirnya istri dan anak anaknya ditinggalkan.
Dan banyak para istri yang ditinggalan itu menanggung segala keperluan keluarganya sendirian. Dengan adanya pelatihan seperti ini diharapkan bisa menurunkan angka kemiskian yang kemudian perempuan bisa berdaya dan mandiri.
Program yang bagus ini mohon untuk serius dalam mendata dan menyasar seluruh arga yang benar bebar membutuhkan. Saya berharap program ini merata dan tepat langsung pada sasaran.(Husni Mubarok)