Sehari Menjelang Kick Off, Peserta LSN Sub Region Garut Lancarkan Perang Urat Syaraf

183

Melalui media sosial, para manager LSN Sub Region Garut mulai menebar perang urat syaraf. Cucu Rusman, pengamat sepakbola yang akrab dipanggil Bung Curus mengatakan bahwa LSN adalah peta baru kompetisi di tanah air. Diikuti hampir seribuan pondok pesantren se Indonesia, LSN bisa menjadi alternatif klub professional untuk menemukan bibit muda.

“LSN bisa menjadi alternatif dan contoh pengelolaan sepakbola yang professional,” ujar Bung Curus (24/8/2017).

Dirinya berharap pula LSN bisa menjadi contoh dalam hal etika pemain dan supporter.

“Saya percaya, santri memiliki etika yang baik. Etika terhadap wasit. Juga supporternya juga. Harus jadi contoh. Apalagi ditengah kasus masih banyaknya kejadian kejadian memilukan seperti kasus Riko. LSN bisa jadi contoh,” ujarnya.

Sementara itu, Manager As Sundy Ishak Ansori yakin akan melaju kebabak selanjutnya.

Manager Pulosari Said Mubarrok mengatakan yakin bahwa Pulosari akan melaju dan mengalahkan Nurulhuda. Partai Nurulhuda vs Pulosari disebut sebut partai yang akan menarik dan dilabeli “el clasico”.

“Dipartai terakhir melawan Nurulhuda akan menjadi partai penentuan. Tapi kami akan menang. Kami yakin 2-0, kami menang lawan Nurul Huda,” kata Said melalui Whatsaff.