Jum’at 22 November 2019, Sindangsari.
Dalam rangka memperingati maulid Nabi Besar Muhammad.SAW yang bertempat dihalaman desa sindangsari, kecamatan sukasari kabupaten sumedang. Acara tersebut menghadirkan Mubaligh muda Asal Banten Ust.Dede Dendi,S.Sos.yang datang didampingi oleh jajaran anggota Banser. Ketua Rijalul Ansor kecamatan sukasari ( Ust.Miftah Subhan) menambahkan bahwa ini adalah moment yang sangat tepat sekali, selain memperingati Maulid Nabi yang sudah biasa kita laksanakan setiap tahunnya ini juga sebagai media silaturahmi dan pendidikan bagi Anak-anak muda serta para generasi kita untuk lebih mengenal sejarah Nabi,para Aulia dan tentunya sejarah bangsanya sendiri. Terlebih momen ini juga untuk mensosialisasikan peran dan fungsi Rijalul Ansor sebagai Banom Ansor NU dalam mengembangkan bidang pendidikan, khususnya dibidang keAgamaan, Sosial, politik dan budaya. Sebagaimana diketahui program Pemerintah kabupaten sumedang diantaranya yaitu : Maghrib mengaji dan subuh berjama’ah, dan sebagai warga masyarakat yang baik kita sudah semestinya mendukung program-program pemerintah yang baik dan bermanfaat tersebut. Untuk itu disini kita tak lupa mensosialisasikannya. Acara tersebut dihadiri pula Oleh jajaran MUI desa sindangsari, aparatur kepemerintahan desa sindangsari,Unsur muspika kecamatan sukasari, serta para tokoh masyarakat desa sindangsari, hadir pula Sekretaris PAC GP Ansor Kecamatan sukasari ( Kamaludin) beserta Jajaran Banom Nahdlatul Ulama seperti GP Ansor, Banser , Denwatser, Muslimat NU dan lainnya ikut serta memeriahkan acara tersebut.
Alumni santri Almaghfurlah KH.Zezen Zainal Abidin Bazul Asyhab yang akrab di sapa (Uwa Zezen) ini, harapan kedepannya semoga Program-program Rijalul Ansor ini dapat lebih ditingkatkan lagi, mengingat begitu cepat nya perkembangan jaman seperti saat ini. Peran aktif Rijalul Ansor harus mampu mengimbangi perkembangan jaman yang terjadi di tengah masyarakat, baik dibidang pendidikan, sosial, politik dan budaya terlebih di era digital ini.
Ketua Rijalul Ansor Kecamatan Sukasari ( Ust.Miftah Syubhan) berharap, Kajian-kajian seperti ini kedepannya bukan hanya dalam acara muludan atau rajaban saja, namun semoga masyarakat wabil khusus para pemuda dapat ikut dalam majelis-majelis kajian yang di adakan oleh Rijalul Ansor sukasari di setiap minggunya. Selain menambah ilmu dan mempererat silaturahmi diantara masyarakat, terlebih khususnya anak muda, namun, juga sebagai tempat bertukar ide, gagasan dan pengalaman yang bermanfaat bagi yang lainnya.imbuhnya ( Capung Alit***)