PEMUDA KATOLIK JABAR AJAK GELORAKAN #ANGKAT1SAUDARA
Di tengah merebaknya wabah Covid-19 yang melanda hampir seluruh bagian dunia. Pemuda Katolik secara nasional per 1 April 2020 resmi menggelorakan Gerakan Nasional “Angkat Satu Saudara, Berbagi Berkah, Bantu Saudaramu”.
Maka sebagai inisiatif dengan semangat gotong royong Pemuda Katolik Komisariat Jawa Barat turut menyatukan kekuatan berpartisipasi melaksanakan ajakan #angkat1saudara di bebeberapa daerah seperti Kota Depok, Kota Bogor, dan Kabupaten Bogor. (04/04/2020)
Pengurus Pemuda Katolik Jawa Barat, Revita Vivi menyampaikan “Langkah langkah kongkrit ini dilakukan dengan berbagi berkah untuk mereka pekerja lepas/harian yang terdampak langsung oleh Covid-19. Jawa Barat khususnya yang disebut-sebut sebagai zona merah penyebaran Covid-19” kata Wakil Ketua Bidang Perempuan dan Anak itu.
Dari pantauan di sosial media, gerakan #angkat1saudaramu nampak di sambut positif dan mendapat dukungan dari Ketua PW GP Ansor Jawa Barat, Deni A. Haidar. Ia turut apresiasi dan mendukung gerakan nasional #angkat1saudara tersebut.
“Ini adalah Ikhitiar yang baik, kita menjaga saudara-saudara kita yang terdampak Covid 19. Karena dengan bersama-samalah kita bisa lewati masa-masa sulit ini.” ungkapnya.
Satgas Pemuda Katolik
Dalam keterangannya Ketua Umum Pemuda Katolik Karolin Margret Natasa menjelaskan, bahwa gerakan ini untuk membantu para kepala keluarga yang kehilangan pendapatan harian mereka karena situasi pandemi ini. Mereka pahlawan bagi keluarganya, tapi situasi saat ini mereka terpaksa harus bertahan di rumah dan tidak bekerja. Mereka adalah para pekerja sektor informal, buruh harian, tukang bangunan dan yg lainnya.
Para pemuda harus ambil bagian langsung dalam penanganan situasi pandemi ini, kita berbagi dengan saudara kita, kita angkat mereka jadi saudara kita, kita harus ikut merasakan situasi ekonomi dan emosional mereka sehingga gerakan #angkat1saudara bisa menjadi cermin gotong royong bangsa.
Gerakan #angkat1saudara ini secara nasional dikoordinasikan oleh Satgas Pemuda Katolik Untuk Penanggulangan Covid19.
Koordinator Satgas Stefanus Gusma menjelaskan, bahwa gerakan ini harus dimulai dari para kader Pemuda Katolik seluruh Indonesia melalui instruksi organisasi untuk membantu langsung keluarga yang rentan dari dampak pandemi ini. Fokusnya adalah membantu kebutuhan dasar pangan mereka selama minimal 2 minggu.
Dan secara kontinyu akan kita ajak semua masyarakat Indonesia, khususnya para pemuda agar ikut dalam gerakan #angkat1saudara ini. Setiap hari akan kita kampanyekan gerakan ini agar menjadi sebuah gerakan sosial. Kita bantu pemerintah dengan cara ini agar bangsa kita segera keluar dari situasi ini.
Berikut link pendaftaran bagi yang ingin bergotong royong bersama,
https://forms.gle/khzjAUcC3fVcyHph6
Satgas akan mengarahkan kepada keluarga-keluarga yang membutuhkan tanpa perantara. Diprioritaskan diwilayah Jabodetabek dan wilayah zona merah.