Mualaf banyak banyaklah mengaji jangan berfatwa !!!

956

Mualaf banyak banyaklah mengaji jangan berfatwa !!!

Tidak ada kata sepele dalam masalah agama ini kata imam Malik. Sabda Nabi Saw “ballighu anni walau ayat” bukan berarti seseorang bisa menyampaikan ayat Al-Quran tanpa dibarengi dengan kemampun ilmu agama yang mumpuni, karenaya benar yang dikatakan Umar Abd Aziz “setiap amal yang tidak disertai dengan ilmu akan lebih banyak menghasilkan keburukan ketimbang kebaikannya.

Ketika para sahabat menerka nerka penggalan ayat “wafakihatan waabba” dalam surat Abasa Khalifah Umar bin Khattab marah dan melarang mereka menafsiri secara serampangan, barulah ketika datang Ibn Abbas yang terkenal kemampuan dalam takwil atau tafsir menjelaskan maksud “Abba” dalam ayat tersebut adalah tumbuhan yang dimakan oleh binatang bukan manusia.

Dalam tradisi NU perkembangan masalah masalah fikh dirumuskan dalam sebuah forum Batsul Masail, ini dikarenakan kompleksnya pendapat ulama sehingga tidak bisa dijawab secara personal. Saya sering nyengir campur gregetan ketika membaca fatwa status fb seorang Mualaf yang sungguh menyesatkan, lalu lebih diperparah dengan komen2 yang memuja, sampai menganugrahkannya sebagai”ulama mutakkhirin”.hadeeh hancur dunia.

Yang terbaru mualaf tersebut membuat status di fb dalam rangka pembelaanya pasca hadir dalam acara ILC, entah apa maksudnya tapi tulisan status tersebut ingin kelihatan bertawaddu tetapi ko malah berisi kesombongan yang tak terhingga. Bukankah dalam ilmu tasawuf, seseorang yang berpakaian compang camping dan kumel, lalu dalam hatinya ingin dikatain seorang yang zuhud adalah sejatinya kesombongan yang terselubung.

Wallahu Alam
Yoyon Syukron

Suka?
Berita SebelumnyaAswaja Bogor Bergerak!
Berita SelanjutnyaMenjadi Santri Kekinian