Mahasiswa S2 Ilmu Falak UIN Walisongo Lolos Seleksi Ajang Annual International Conference On Fatwa Studies MUI

90

Mahasiswa S2 Ilmu Falak UIN Walisongo Lolos Seleksi Ajang
Annual International Conference On Fatwa Studies MUI

Depok—Tiga Mahasiswa S2 Ilmu Falak UIN Walisongo Semarang turut berpartisipasi mempresentasikan makalah dalam ajang Annual Conference on Fatawa Studies yang digelar oleh Majelis Ulama Indonesia Pusat.

Ketiga mahasiswa itu menulis makalah dalam bidang pengembangan ekonomi syariah dan analisis konten dakwah, yaitu Fitri Kholilah dengan judul makalah “Peran Awal MUI dalam Sertifikasi Halal Di Indonesia (Eksistensi LPPOM MUI dan UU No.33 Tahun 2014 tentang JPH dalam Pandangan Pelaku Usaha Pangan). Ahmad Ainul Yaqin dengan makalah: “Peran Fatwa MUI dalam Kenyamanan Beribadah (Studi Penetapan Arah Kiblat di Masjid Nurul Iman Klaten” dan Muhammad Himmatur Riza dengan judul makalah: “Rekomendasi Fatwa MUI No. 2 Tahun 2004 dan Kriteria Unifikasi Kalender Hijriyah Global”.

Kabar gembira itu disampaikan Ahmad Izzudin Dosen Jurusan Ilmu Falak Pascasarjana UIN Walisongo Semarang pada Rabu 25/7 di Kampus Ngaliyan Semarang.

Asrorun Niam Saleh, Sekretaris Komisi Fatwa MUI mengatakan konferensi ini digelar guna mendengarkan kritik dan saran dari pada peneliti dan akademisi tentang fatwa–fatwa yang telah dikeluarkan oleh MUI. “Konferensi dimaksudkan untuk membahas Peran Fatwa MUI dalam kehidupan berbangsa dan bernegara” kata Niam.

Asrorun Niam mengatakan makalah yang terpilih dalam Annual Conference on Fatawa Studies itu membahas fatwa-fatwa MUI dalam berbagai bidang, seperti bidang pengembangan ekonomi syariah, pembangunan hukum nasional, analisis konten fatwa dan metode penetapan fatwa. Para pemakalah akan mamaparkan karya tulis mereka dalam diskusi panel yang akan berlangsung selama dua hari.

Ketiga mahasiswa yang berhasil lolos seleksi Annual Conference on Fatawa Studies MUI ini juga tercatat sebagai santri di Pondok Pesantren Life Skill Daarun Najaah, yang diasuh oleh KH. Ahmad Izzuddin, pegiat ilmu falak.

Annual Conference on Fatawa Studies di gelar di Hotel Bumi Wiyata Depok, 25 – 27 Juli 2018. Hadir dalam konferensi tahunan itu adalah para akademisi dan peneliti yang telah megirimkan karya tulis ilmiahnya dan telah dinyatakan lolos seleksi oleh tim penilai.

Annual Conference terselenggara kerjasama MUI dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga. Selain pemaparan dan diskusi karya tulis ilmiah 25 makalah terpilih itu juga diselenggarakan Peletakan Batu Pertama Menara MUI dalam rangka Milad MUI ke-43 dan Seminar Mengenai Fatwa MUI dan Kepemudaan.(Izzudin/RB)