Dukung Hak Interpelasi DPRD, Tokoh Muda Garsel : “Kang Emil Masih Omdo”

291

Garut, Ansorjabar Online,- Satu tahun masa pemerintahan Gubernur Ridwan Kamil banyak menuai kritik dari masyarakat Jawa Barat. Salah satunya dari tokoh pemuda asal Garut Selatan Jalaludin. Menurutnya, program pembangunan yang digulirkan oleh mantan Walikota Bandung itu masih terus berputar sebatas wacana diatas mimbar sambutan.

“Sekarang itu sudah lewat masa kampanye. Masyarakat tak cukup disuapi pantun. Saatnya harus dijabarkan dalam tahapan-tahapan kerja pembangunan yang dapat dirasakan oleh masyarakat. Terutama masyarakat pinggiran”, Kata Jalaludin.

Salahsatunya Jalal menyoroti kondisi sosial ekonomi masyarakat desa yang belum secara serius diperhatikan oleh Pemerintah Jawa Barat.

“Coba Gubernur turun ke lapangan, keliling ke desa-desa dipelosok. Banyak masyarakat pemuda yang nganggur dan menjadi korban rentenir”, tambah Jalaludin.

Karena itu, Jalal mendukung wacana interpelasi yang dilakukan oleh DPRD Jawa Barat.

“Memang harus diingatkan. Jangan sampai gubernur ambon sorangan. Salahsatunya dengan hak interpelasi yang dimiliki rengrengan dewan. Itu sudah menjadi tugasnya”, ujar mahasiswa Program Doktoral Unpad tersebut.

Wacana interpelasi DPRD Jabar kepada Gubernur Ridwan Kamil kembali menggelinding pasca dilantiknya anggota DPRD yang baru. Sejumlah fraksi di DPRD Jabar kembali mendorong agar pasca terbentuknya alat kelengkapan dewan (AKD) bisa segera digelar. (moch)