Disela PKD, Ansor Bandung Barat Doakan Warga Rohingya

254

NGAMPRAH, (ansorjabar online)- Kekerasan terhadap warga Rohingya oleh militer Myanmar menimbulkan kecaman dari berbagai pihak, khususnya negara-negara yang ada di kawasan asia tenggara, termasuk Indonesia. Aksi solidaritas digalang oleh berbagai elemen masyarakat di berbagai daerah.

Di Bandung Barat, aksi solidaritas untuk warga Rohingya juga turut disuarakan. Kali ini datang dari Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Bandung Barat.

Pada hari Jum’at (08/09/17), Gerakan Pemuda Ansor Bandung Barat mengadakan kegiatan doa bersama untuk kedamaian warga Rohingya. Kegiatan yang merupakan bentuk empati atas konflik kemanusiaan yang terjadi di Myanmar bagian selatan itu digelar di Pondok Pesantren Bunisari, Ngamprah, Bandung Barat.

Ketua Gerakan Pemuda Ansor Bandung Barat, Cecep Nedi Sugilar mengungkapkan rasa keperihatinannya atas konflik yang terjadi di Myanmar. Ia mengecam keras sikap pemerintah Myanmar yang tidak bijak dalam menangani masalah yang terjadi di Negaranya.

“Kami mengutuk keras aksi-aksi kekerasan yang menimpa warga Rohingya, dan mengecam tindakan tidak terpuji yang dilakukan oleh militer Myanmar,” ujarnya.

Cecep mengajak agar semua pihak turut menyerukan perdamaian bagi warga Rohingya. Ia mengajak semua pihak agar memberikan dukungan, baik moril maupun materil.

“Kita dukung agar terciptanya perdamaian di Rohingya. Kita doakan semoga warga Rohingya diberikan kekuatan dan kesabaran. Dan semoga konflik yang terjadi di sana segera berakhir,” sambungnya.

Istighosah dan doa bersama untuk kedamaian warga Rohingya malam itu (8/8/17) dipimpin langsung oleh Ustadz Abdul Kholik yang merupakan ketua Majelis Dzikir dan Shalawat Rijalul Ansor Bandung Barat. Kegiatan istighosah itu dihadiri oleh ratusan peserta yang sebagiannya merupakan peserta Pelatihan Kepemimpinan Dasar Ansor Bandung Barat **
(rifkiyal)