Blusukan ke warga membongkar budaya lama Pemeri

50

Blusukan ke warga membongkar budaya lama

Pemerintah Kelurahan Pengasinan Kecamatan Rawalumbuh Kotamadya Bekasi terus gencar melakukan sosialisasi dan pelayanan administrasi dengan cara blusukan ke tengah-tengah warga.

Melalui program Pelayanan Masyarakat Sabtu Keliling (YANMAS Sab K-Ling), pemerintah optimis masyarakat dapat dengan cepat memahami tentang pentingnya administrasi kependudukan dan prosedur kepengurusannya.

“Kita berharap tidak ada lagi anggapan pemerintah tidak tanggap terhadap keluhan masyarakat atas lambatnya birokrasi. Itu masa lalu, sekarang kita mengedepankan pelayanan prima tanpa harus repot-repot datang ke kantor kelurahan bagi warga yang tidak sempat waktunya,” ujar Sekretaris Kelurahan Pengasinan, Ahmad Yudistira.

Ia menarget kedepannya tidak ada lagi warga yang mengaku sulit mendapat pelayanan dari pemerintah. Sebab, program jemput bola Pemerintah Kelurahan Pengasinan, dilakukan di setiap titik sentral warga seperti kantor RW, RT dan Posyandu.

Selain itu, sosialisasi juga dilakukan dengan penyebaran spanduk pelayanan. Uniknya, spanduk tersebut di cetak oleh masing-masing Ketua RW dan RT sebagai bentuk partisipasi dan dukungan terhadap program Yanmas Sab K-Link.

 

“Respon masyarakat sangat baik, setiap pelayanan selalu ramai oleh warga yang mau urus keperluan identitas kependudukan maupun pembuatan domisili. Kita sangat terbantu oleh para ketua RW dan RT dalam sosialisasi ini. Selain mengajak warga, mereka juga mencetak spanduk sosialisasi dan memasangnya di setiap titik sentral masyarakat,” ulasnya