Syiarkan Kedamaian Negeri, Ansor Jabar Bersama Coklat Kita Djarum Adakan Kecamatan Bersholawat Nabi di 200 Titik

406

Bandung, (ansorjabar online)

Saat ini, persaudaraan kebangsaan (Ukhuwah wathoniyah) kita sedang diuji. Kegaduhan kian ditabuh. Ladang kebencian terus dinyalakan dimana-mana. Hakikat hidup berbangsa untuk saling menjaga dan memajukan tercederai oleh nafsu kekuasaan. Para pemimpin seolah tidak perduli, sibuk berlomba dengan agendanya masing-masing.

Ketika fenomena ini kian menyeruak, bagi Gerakan Pemuda Ansor Jawa Barat tiada pilihan lain selain bermunajat kepada Alloh yang Maha Rohman dan Maha Rohim. Menghadirkan Nur Muhammad SAW ditengah-tengah bangsa yang sedang “gelap”.

Sebagai Ikhtiar merawat kebangsaan, Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Barat bekerjasama dengan Coklat Kita Djarum akan menggelar Kecamatan Bersholawat Nabi.

Menurut Sekretaris PW Ansor Jabar Johan Anwari, program kecamatan bersholawat nabi ini akan diadakan di 200 titik kecamatan Se Jawa Barat.

“Kecamatan Bersholawat Nabi diadakan bekerjasama dengan Coklat Kita Djarum Jabar. Sudah kita launchingkan bersamaan dengan acara apel kebangsaan dan pelantikan PW Ansor kemarin. Rencana akan dilaksanakan pada 200 kecamatan di Jabar,” kata Johan.

Untuk lokasinya, kata Johan, kegiatan ini akan dipusatkan di masing-masing Masjid Besar dan Alun-alun Kecamatan. Rencananya, agenda ini akan mulai dilaksanakan saat memasuki bulan Ramdlan hingga akhir Desember 2017.

“Beberapa bentuk kegiatan yang akan kita gelar diantaranya bakti sosial masyarakat, bazar murah, pawai ansor – banser, parade hadroh, gema shalawat dan tabligh akbar. Jadi benar-benar padat. Jika dhitung sebanyak 200 titik, berarti hampir tiap hari Shalawat Nabi akan digemakan di seluruh wilayah Jabar”, sambungnya.

Untuk mengisi tabligh akbar, PW Ansor juga telah menyiapkan ratusan muballigh yang telah diseleksi oleh Majelis Dzikir dan shalawat Rijalul Ansor.

“Kita juga telah menyiapkan para muballighnya. Para kyai muda yang telah mengikuti seleksi oleh MDS Rijalul Ansor,” ujarnya.

Johan berharap, acara ini berjalan dengan lancar dapat menjadi washilah merekatkan ukhuwah islamiyah dan ukhuwah wathoniyah di lingkungan masyarakat Jawa Barat.

“Tentunya kita prihatin dengan kondisi saat ini. Acara ini bagian dari khidmah Ansor untuk mensyukuri anugrah ke-Indonesia-an, bermunajat kepada Alloh untuk keselamatan dan kedamaian bangsa yang kita cintai, Piodana kasadayana mugia lancar” pungkasnya. (edi)