Sikap Pergunu Jabar Terkait Program SPP Gratis Bagi Pelajar SMA dan SMK di Jabar
Di sela-sela kegiatan Pengajian Rutin Bulanan Kitab Kuning di Gedung PWNU Jawa Barat, 30/11/2019.
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PERGUNU) Jawa Barat, mengapresiasi program SPP gratis bagi SMA/K di Jawa Barat, namun disayangkan program ini sangat diskriminatif karena hanya berlaku bagi sekolah negeri dan tidak berlaku bagi sekolah swasta
Saya kira pak Ridwan Kamil tidak tahu atau pura-pura tidak tahu, bahwa sebenarnya warga Jawa Barat lebih banyak menyekolahkan anak nya di SMA/K swasta
Dari Dapodik tercatat jumlah SMA/K swasta di Jawa Barat ada sekitar 3804 sekolah dan SMA/K Negeri itu hanya 796 sekolah pada tahun pelajaran 2019/2020.
ini menggambarkan bahwa jumlah siswa/i nya juga lebih banyak di sekolah swasta, artinya program ini diskriminasi karena tidak berlaku bagi seluruh warga Jawa Barat yang sekolah di SMA/K swasta
Seharusnya, DPRD Jawa Barat mengevaluasi program tersebut agar bukan hanya berlaku bagi sekolah negeri tetapi berlaku juga bagi sekolah swasta
Warga Jawa Barat yang menyekolahkan anak nya di SMA/K swasta pun mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan fasilitas SPP gratis
Oleh karena, Pak Gubenur harus mengevaluasi program SPP gratis ini agar berlaku bagi seluruh SMA/K di Jawa , baik negeri maupun swasta