PSBB Harus Perhatikan Ketersediaan Pangan
KARAWANG – Dengan diterapkannya pembatas sosial berskala besar (psbb) di Kabupaten Karawang, PC GP Ansor Karawang mendesak agar Pemkab Karawang memperhatikan masalah ketersediaan pangan untuk masyarakat, termasuk soal data penerima bantuan bansos yang berasal dari kabupaten yang harus tepat sasaran dan transparan.
Diketahui, PSBB dilakukan atas persetujuan Kementerian Kesehatan RI Nomor :HK 01.07/menkes/289/2020 tentang penetapan pembatasan sosial berskala besar di wilayah Jawa Barat dalam rangka percepatan penanganan corona.
Ade Permana ketua PC GP Ansor Kabupaten Karawang mengingatkat agar pemkab harus gerak cepat dalam hal penangan data penerima bansos dari kabupaten yang sudah didata oleh pihak desa, kedua pemkab harus memantau dan memperhatikan ketersediaan pangan dan mengontrol harga apalagi berapa minggu ke depan adalah perayaan idul fitri dimana kebutuhan pangan akan tinggi.
“Dalam penetapan psbb ini mengajak agar masyarakat mematuhi apa yang telah diatur oleh Pemkab Kabupaten Karawang tentang PSBB yang berdasarkan protokol kesehatan klau kita bersama mematuhi apa yang diatur oleh pemerintah penyebaran Covid-19 akan terputus,” ujarnya.
Dia mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama di dalam bulan Ramadan ini berdo’a agar Covid-19 cepat hilang agar kita bisa beraktivitas seperti biasa.
“Manfatkan medsos di pademi Covid-19 untuk bersilaturahmi,” tambahnya. (red)
