PURWAKARTA – Selain sebagai control sosial, mahasiswa juga diharapkan bisa terjun langsung ke masyarakat bersama-sama untuk menuju perubahan yang lebih baik. Hal itu ditegaskan Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Purwakarta, Marsid Hidayat usai kegiatan Pelatihan Manajemen yang diselenggarakan di Sekretariat PC NU Purwakarta kemarin.
“Dengan berpedoman kepada tri dharma perguruan tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, tentu ini menjadi ruang terbuka buat kader-kader PMII untuk berkhidmat kepada masyarakat,” ujar Marsid. Dengan pelatihan Manajemen tersebut, kata Marsid, diharapkan mampu melahirkan kader-kader PMII yang berkarakter memimpin. “Kami memiliki tanggung jawab memangun generasi kritis, berkarakter dan berjiwa pemimpin dan dipimpin,” katanya.
Sementara, Ketua Pelaksana Pelatihan Manajemen, Abdul Karim mengatakan, pasca menggelar pelatihan, puluhan peserta yang berasal dari beberapa kampus di Purwakarta tersebut diarahkan ke Gunung Ujung Aspa untuk bakti sosial. “Kegiatan ini juga untuk memfollow-up para kader PMII yang baru dengan tujuan sebagai ajang silaturahmi mempererat tali silaturahmi para anggota baru PMII di setiap komisariat,” kata Karim.
Selain itu, lanjut Karim, kegiatan tersebut juga untuk memberikan pembekalan kepada para anggota baru, tentang ilmu-ilmu menejemen organisasi, pelatihan leadership dan melahirkan kader-kader yang kritis. “Semoga kegiatan ini tetap istiqomah dan bisa menjadikan PMII organisasi yang profesional, berintegritas dan melahirkan kader yang intelektual,” pungkasnya. (Zaki/ Ade Mahmudin)
