PERINGATI MAULID NABI MUHAMMAD SAW ANSOR PARUNG PANJANG NGAJI ASWAJA DAN REALITAS SOSIAL

230

Bogor,Ansorjabaronline- Puluhan Kader /Anggota GP Ansor dan santri Kecamatan Parungpanjang Bogor meriahkan Maulid Rosulullah SAW pada Senin 11/11/2019 malam. Kegiatan ini merupakan rutinan pengajian MDS(Majelis Dzikir dan Sholawat) Rijalul Ansor ke- 77 yang biasa dilaksanakan 2 Minggu sekali setiap bulannya.

Hadir sebagai Penceramah Ketua MDS Rijalul Ansor Parung Panjang KH. Taju Subki,Lc.

Kang Subki biasa disapa mengatakan Ansor dan Santri harus serius dan tetap semangat mengaji atau”Nyantren” kepada Kyai yang ada diwilayahnya, hal itu dilakukan selain mencari ilmu agama yang memiliki sanad keilmuan yang jelas, juga sebagai penguatan Ideologi Aswaja atau terhindar dari “Faham-faham keagamaan yang radikal”. Beliau juga menambahkan hari ini faham-faham radikal tersebut sudah masuk atau merebak ke kampung-kampung, selain itu menurut KH. Taju Subki juga menegaskan bahwa dalam beberapa riwayat, Rusulullah SAW dalam berdakwah selalu mempermudah tidak pernah mempersulit ataupun menakut-nakuti.

Sementara Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Parungpanjang yang akrab disapa Kang Didi mengatakan dalam sambutannya bahwa Ansor harus peka terhadap keadaan atau kondisi masyarakat sekelilingnya, “Kita tidak boleh acuh, jumud, dan harus berada di garda terdepan dalam menyikapi dan membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan sosial kemasyarakatan. Sebagaimana Rosulullah yang selalu peka terhadap keadaan umatnya, bahkan selalu mendahulukan kepentingan masyarakat daripada kepentingan pribadi ataupun keluarganya.”

Menutup sambutannya, Kang Didi juga mencontohkan bagaimana hal yang harus ditempuh GP Ansor Parungpanjang melihat permasalahan Jalan di salah satu daerah di Parungpanjang yang sering dilewati “Kendaraan-kendaraan Besar” . “Kita Berharap bahkan Menuntut Pemerintah segera menyelesaikan atau memberikan solusi kongkrit dan cepat agar permasalahan tersebut dapat terselesaikan” tutupnya. (Red).