Pengobatan Gratis Pungkas Kegiatan Teras Pelajar NU Garut
Kegiatan Teras Pelajar NU Garut yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama-Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama Kabupaten Garut secara resmi ditutup pada hari Minggu (25/10).
Agenda pamungkas dari kegiatan ini adalah acara pengobatan gratis yang dikerjasamakan dengan PC. LKNU Garut. Puluhan masyarakat dimulai dari anak-anak hingga dewasa memeriksakan diri ke posko kesehatan yang bertempat di Kp. Pesantren Kecamatan Pameungpeuk.
Berbagai keluhan masyarakat pasca bencana banjir dimulai dari pusing, mual, gatal-gatal sampai batuk dikeluhkan masyarakat.
“keluhan tersebut mungkin efek air yang dipakai oleh oleh kami sehari-hari yang tercemar usai terkena banjir bandang “ ujar salah satu warga yang mengikuti pengobatan gratis.
Lukmanul Hakim Petugas PC. LKNU Garut yang bertugas menjalankan pengobatan gratis mengkonfirmasi keluhan masyarakat yang diadukan kepada petugas yaitu gatal-gatal, hipertensi, anemia, dyspepsia dan myalgia.
“hal tersebut dimungkinkan karena faktor pekerjaan terutama pola hidup yang kurang sehat hal tersebut wajar di derita masyarakat yang terdampak oleh banjir bandang yang menimpa masyarakat sekitar” tutur Pria yang akrab disapa Kang Lukman
Sementara itu, Muhamad Arif Bahaudin Ketua PC. IPNU Garut yang hadir dalam agenda pengobatan tersebut menyampaikan bahwa rangkaian penutupan ini dimulai semenjak hari kemarin dimulai dengan agenda perlombaan, nonton bareng dan musafahah.
“ penutupan ini sudah dilaksanakan semenjak hari kemarin dengan agenda-agenda yang diikuti oleh anak-anak peserta bimbel teras pelajar NU Garut, yaitu lomba juz’ama, cerdas cermat dipungkas dengan agenda musafahah dan nonton bareng film sang kyai” terang Arif
Arif menambahkan kegiatan teras pelajar ini sebagai langkah awal yang selanjutnya ditindaklanjuti, teras pelajar selanjutnya akan dilaksanakan di tiap-tiap kecamatan untuk membantu para pelajar belajar di masa pendidikan daring.
“ kegiatan ini merupakan lauching kegiatan teras pelajar kami yang kebetulan memang di daerah yang terkena bencana banjir bandang. Selanjutnya kegiatan ini akan kami evaluasi dan akan kami lanjutkan untuk menyiapkan posko teras pelajar untuk membantu pelajar di daerah lainnya dalam keadaan daring seperti sekarang. Khusus untuk di daerah Pameungpeuk ini selanjutnya akan di tindak lanjut oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Pameungpeuk” tututp Arif
