Insiden Bentrok Polisi -Mahasiswa di Cianjur, PW Ansor Jabar Instruksikan LBH Ansor Lakukan Pendampingan

1948

Cianjur – Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Barat deni Ahmad Haidar turut berbelasungkawa atas kejadian terbakarnya anggota Polisi saat Aksi masa Kelompok Cipayung Plus menyuarakan aspirasi di depan pendopo Cianjur dan Mengintruksikan LBH Ansor Jawa Barat Untuk turun Langsung mendampingi kasus tersebut. (Jum’at 16/8/2019)

Di lokasi kejadian Ketua LBH Ansor Bawa Barat, Agus Indra berharap agar kasus ini di proses se-adil adilnya dan tidak emosinal.

“Kita menyerahkan kasus pada Proses hukum yang berlaku, Tapi kita berharap proses hukum yang berkeadilan, dan polisi dituntut untuk profesional, bahwa kita juga menyesalkan peristiwa tersebut, namun jangan sampai jadi ajang balas dendam dan membabi buta bahkan ke aktifis yang hanya melakukan aksi.”

Dalam Insiden bentrokan tersebut selain menyebabkan Korban Polisi terbakar juga terdapat puluhan mahasiswa yang mengalami luka-luka.

“Peristiwa ini juga jangan sampai melupakan substansi aksi kepedulian yang utamanya, bahwa agenda perbaikan di negeri ini harus tetap berjalan dengan cara-cara yang baik dan tidak merugikan siapapun”. Pesan Agus

Aksi unjuk rasa yang dilaksanakan oleh kelompok OKP Cipayung Plus tersebut dilaksanakan terkait dengan kinerja Pemda Kab. Cianjur yang dianggap gagal pada masa kepemimpinan Bupati.