GP Ansor Subang Gelar Susbalan Banser

224

SUBANG – Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Subang menggelar Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) di Ponpes Nurul Anwar, Kel. Dangdeur Subang.

Kegiatan dibuka langsung oleh Pimpinan Ponpes Nurul Anwar, KH. Zaenal Mufid, Jum’at (8/11/2019) dan dihadiri oleh 70 peserta perwakilan masing-masing pengurus PAC hingga perwakilan dari beberapa cabang di Jawa Barat.

Ketua PC GP Ansor Kabupaten Subang, Asep Alamsyah Heridinata mengatakan, Susbalan tersebut merupakat fase kedua kaderisasi formal di tubuh Banser setelah dinyatakan lulus Diklatsar dan menunjukkan keaktifannya selama satu tahun.

“Jadi, peserta Susbalan ini kader Banser aktif yang kemudian di gembleng dalam fase berikutnya agar betul-betul tumbuh menjadi kader militan. Mereka diseleksi dan mengikuti tahapan screening sehari sebelum dilaksanakan Susbalan ini,” ujar Asep usai pembukaan Susbalan.

Dikatakan, Susbalan ini merupakan kali pertama dilakukan semenjak dirinya menjabat Ketua PC GP Ansor sejak periode pertama medio 2011 silam. Hingga menjelang berakhirnya periode kedua ini, pihaknya memastikan jika kaderisasi baik di Ansor maupun Banser akan terus ditingkatkan.

“Insya Allah pada Januari 2020, kita akan menggelar Pelatihan kepemimpinan Lanjutan (PKL) khusus kader-kader Ansor sebagai fase kedua kaderisasi formal di tubuh Ansor,” tandasnya.

Kegiatan yang digelar sejak hari Kamis kemarin itu akan ditutup pada Ahad (10/11/2019) mendatang. Asep berharap para lulusan Susbalan ini mampu menjelma sebagai kader Ansor yang siap mendarma bhaktikan untuk kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Alumni Susbalan ini juga akan menjadi suri tauladan bagi para junior-juniornya. Siap menjaga marwah dan nama baik keluarga besar Banser Kabupaten Subang,” pungkasnya.

Sementara, Ketua PCNU Kabupaten Subang, KH. Syatibi menyambut baik terselenggaranya Susbalan ini. Ia menegaskan, GP Ansor merupakan Badan Otonom yang paling aktif menggelar kaderisasi.

“Sebagai garda terdepan dan benteng Ulama, sudah seyogyanya Banser menunjukkan kualitasnya baik individu maupun kokektif aehingga bisa menunjukkan pribadi yang santun, berbudi hingga siap melayani masyarakat secara ikhlas,” ujarnya. (Ade Mahmudin).