Ansorjabar online – Pengurus Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Cirebun menggelar acara Latihan Dasar Barisan Ansor Sebaguna (Diklatsar Banser) Angkatan XIII yang diikuti 221 perserta di halaman Kantor Yayasan An Nadhliyah Al Ma’aruf, Desa Panguragankulon, Kecamatan Panguragan Kabupaten Cirebon.
Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor Kabupaten Cirebon, HM. Ujang Busthomi mengatakan, Diklatsar Banser Angkatan XIII ini merupakan salah satu upaya untuk memperkuat ideologi para kader Ansor. Khususnya, Banser, dalam menghadapi tantangan global.
“Para peserta diberikan pemahaman, pengetahuan terkait ideologi dan sejarah NU. Kegiatan ini dilaksanakan Jumat-Ahad (2/1/2018). Selain itu, peserta juga dibekali sejumlah materi ke-NU-an yang akan disampaikan oleh pemateri-pemateri yang kompeten di bidangnya masing-masing,” ujarnya dalam press release yang diterima Ansorjabar Online pada Sabtu (1/9/2018).
Generasi muda NU, ia melanjutkan, khususnya Banser, dapat menjadi pelopor dalam memajukan bangsa dan negara.
Terutama dalam menghadapi ancaman radikalisme dan terorisme, yang menjadi potensi ancaman serius bagi integritas Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI).
“GP Ansor melalui Banser harus menjadi garda terdepan mengawal para ulama NU dan menjaga keutuhan NKRI. Karena, demi masa depan NU dan Indonesia. GP Ansor dan para kader Banser yang Diklatsar ini siap menjaga para ulama NU dari orang tak bertanggung jawab. Hal ini dilakukan, guna meminimalisasi terjadinya kriminalitas pada para ulama,” jelasnya.
Ia menjelaskan bahwa nantinya peserta akan digembleng oleh para instruktur handal dan sejumlah pemateri yang berkompeten.
“Materi yang akan disampaikan diantaranya, wawasan ke-NU-an, Islam Ahlussunnah Waljamaah Al-Nahdliyyah, kebangsaan serta materi lapangan ke-Banseran. Selain itu, teori, praktik baris berbaris diajarkan pada kegiatan Diklatsar ini. Disamping kegiatan lainnya,” tuturnya. (RA)
